![]() |
Sebanyak 43 personil anggota TNI Kodim 0723/Klaten sedang menjalani tes urin bebas narkoba. (Foto/Dok/KLAKON.com) |
Kepala Staf Kodim Klaten Mayor Infantri Sapto Budi Setyanto kepada wartawan mengatakan, Kodim 0723/ Klaten mengumpulkan ratusan anggota TNI baik Danramil maupun para Babinsa diwilayah Klaten. Mereka ini mendapatkan sosialisasi tentang bahaya narkoba, yang disampaikan langsung oleh Kasat Narkoba Polres Klaten AKP Munawar. “Selanjutnya para anggota TNI tersebut kemudian secara acak diminta untuk mengikuti tes urin,”ujarnya.
Lebih Lanjut, kata Mayor Infantri Sapto Budi Setyanto, TNI sudah menyatakan untuk kasus narkoba merupakan bentuk pelanggaran berat, baik pengedar maupun pengguna untuk semua jenis obat psikotropika. Dengan adanya sosialisasi ini merupakan salah satu upaya yang dilakukan Kodim 0723/ Klaten, agar anggota TNI terhindar terhadap penyalahgunaan narkoba.
Masih kata Mayor Sapto, tes urin kepada para anggota TNI itu dilakukan oleh dokter Kesehatan Kodim Klaten, secara acak kepada 43 anggota TNI dari 150 anggota TNI yang hadir pada acara sosialisasi tersebut. Hasil dari tes urin itu diketahui seluruhnya negatif.
Kegiatan sosialisasi bahaya narkoba itu diakhiri dengan deklarasi bersama antara jajaran TNI dan Polri, yang menyatakan seluruh jajaran TNI Kodim 0723 Klaten berserta kepolsiain secara tegas melawan berita hoax, anti narkoba, anti radikal dan menjaga kamtibmas, serta setia kepada Pancasila dan UUD 45. (N’der)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar